Selasa, 07 April 2009

PROFIL USAHA

AYAM BAKAR KANG TARIM THEA

Nama BO ( Peluang Usaha ) : AYAM BAKAR KANG TARIM THEA
Alamat : Jl. Sukasari 3 no.10 RT 3/1
Bogor - 16142
Telepon : 0251 - 8377770
: HP 085782069693 ( Erwin S. )


Email : erwinsuherman33@yahoo.com
Website : http://erwinsuherman.blogspot.com

Contact Person : ERWIN SUHERMAN
Bidang Usaha : Tenda Ayam Bakar

Bentuk Kerjasama : Business Opotunity ( BO ) / Peluang Usaha ( PU )
( Investor menjalankan sendiri usahanya setelah mendapat pelatihan,
awal usaha dan pembukaan dilakukan oleh pusat dan investor membayar
comitment fee sebesar 750 ribu rupiah dan untuk selanjutnya semua
keuntungan diambil oleh investor.

Konsep Usaha : Gerai ini menyajikan ayam bakar sebagai menu utamanya, yang disajikan
bersama nasi putih, sambel dan lalapan. Resep Ayam bakar Kang Tarim ini
tidak lebih merupakan resep tradisional ayam bakar dari kokinya yaitu
Kang Tarim yang berasal dari Karawang, Jawa barat.
Selain ayam bakar ada menu tambahan yaitu Ikan bakar , Sop iga sapi atau
Sop ayam, supaya konsumen ada alternatif lain jika sedang tidak ingin
makan ayam.

Sajian Utama : Ayam Bakar
Target Pasar : Semua Kalangan

DATA UMUM
Didirikan tahun : Desember, 2008
mulai PU : Februari, 2009
Oulet milik sendiri : 1
Sedang dalam pembukaan : 1
Proyeksi pengembangan : 3 oulet ( / tahun )


KEBUTUHAN INVESTASI
Paket Investasi : Rp. 12 juta - Rp 15 juta
Commitment fee : Rp. 750 ribu
Royalty fee : tidak ada
perkiraan BEP : 1,5 - 2 tahun


MANAJEMEN
Rata-rata jumlah karyawan : 3 - 4 orang / gerai
Kepemilikan pasif : Tidak, investor mengelola sendiri, setelah dibimbing diawal pembukaan.
Perjanjian pengembangan : Tiap kontrak hanya untuk satu restoran.
kebutuhan tempat : tergantung lokasi

BANTUAN MANAJEMEN
Pencarian Modal : Tidak
Pencarian Tempat : Tidak, hanya persetujuan akhir
Promosi / iklan : Umum.
Bantuan Khusus : a. Inspeksi pengontrolan kualitas ( layanan/produk ) tiap gerai
b. Disediakan training / pelatihan dilapangan ( 3 bulan )
c. Bantuan untuk Launching gerai.
d. Rapat rutin dengan pusat.

Selasa, 20 Januari 2009

PROFFIT OR LOSS


Berikut laporan penjualan dan ilustrasi perhitungan Laba Rugi 1 bulan dari bisnis ayam bakar yang digabung dengan ikan bakar. cantoh perhitungan ini didasarkan di daerah Bekasi, kita mengambil 45 porsi makanan untuk setiap harinya, dengan perincian 20 porsi ayam bakar, 10 porsi ikan bakar, dan 15 porsi Sop iga sapi dan beraneka minuman.

Penjualan / bulan : 45 porsi x Rp 9000,00 x 24 hari kerja,
15 porsi minuman x 24 hari kerja = Rp. 9.600.000

Pengeluaran : Rp. 7.400.000

Keuntungan : Rp. 2.200.000 / bulan

Minggu, 18 Januari 2009

BIAYA INVESTASI

Perincian biaya yang diperlukan untuk memulai bisnis ini dibagi kedalam 3 Biaya yaitu Biaya investasi tetap, Biaya operasional tetap, dan biaya operasional harian, berikut uraiannya.

Biaya Investasi Tetap :

  1. Penyewaan tempat : Rp. 4.000.000,00
  2. Pembuatan tenda : Rp. 2.500.000,00
  3. Peralatan makan dan masak : Rp. 3.500.000,00
  4. Akomodasi : Rp. 500.000,00

    total : Rp.10.500.000,00

Biaya Operasional Tetap :

  1. Gaji karyawan ( 1 koki,2 Pelayan) : Rp. 1.100.000,00
  2. Utility tetap ( Listrik, Keamanan dan kebersihan dll. ) : Rp. 200.000,00
  3. Perlengkapan pendukung ( plastic sedotan, bungkus dll ) : Rp. 700.000,00

    Total : Rp. 2.000.000,00

Biaya Operasional Harian :

  1. Bahan baku masakan : Rp. 450.000,00
  2. Akomodasi : Rp. 50.000,00

    Total : Rp. 500.000,00

1000 Mil PERJALANAN DIMULAI DENGAN 1 LANGKAH KECIL


Ada orang bilang bahwa 1000 mil perjalan dimulai dengan 1 langkah kecil. Apabila sahabat super ingin juga membuka bisnis ayam atau ikan bakar ini, berikut saya akan berbagi pengalaman dengan anda semoga ditengah krisis ekonomi global ini kita dapat memberi sedikit solusi bagi sahabat-sahabat super lainnya.


6 langkah yang perlu diambil ialah:

1. Persiapan awal.

Tahap ini ialah inti dari semuanya,yaitu pemilihan koki dan survey tempat, 2 hal penting yang menentukan kelangsungan bisnis ini,mengapa? Koki menjadi sangat penting karena kita sendiri tidak mempunyai kemampuan memasak dan nantinya rasa masakan koki itu menjadi cirri khas dari ayam bakar tersebut, sedangkan tempat nantinya akan ada hubungan dengan pangsa pasar yang ditargetkan.
Pangsa pasar ada 3 yaitu: orang perkantoran ( pelanggan tetap), orang lewat (pelanggan tidak tetap), dan Pesanan dalam rangka perayaan atau syukuran.
Apabila 2 hal ini sudah kita temukan, barulah kita membicarakan biaya investasi dan lain sebagainya, hanya butuh waktu 2 minggu sampai 1 bulan untuk merencanakannya, beranikan hanya dengan modal 10 juta anda akan mempunyai asset yang dapat membantu mewujudkan impian anda dan mendapatkan 3 kebebasan.

2. Survei awal.

Survei awal dilakukan terhadap tempat usaha, bertujuan untuk menentukan pangsa pasar yang nantinya akan menjadi pelanggan setia dari bisnis ini, dengan melihat tempat tersebut pelanggang kita apakah pelanggan kantoran, pelanggang berjalan, atau pesanan.

Bersamaan dengan survei tempat maka koki juga dapat ditetapkan, dan bekerja sama untuk menentukan tempat yang diinginkan.

Setelah itu melakukan survei pasar terhadap peralatan masak dan makan ditempat yang menyediakan barang-barang dengan harga lebih murah, contohnya diJakarta yaitu di pasar Jatinegara, Pasar senen, dll.


3. Pelaksanaan awal.

Setelah penetapan hari pembukaan, maka dibutuhkan waktu kurang lebih selama 1 minggu untuk melakukan pembelian peralatan masak dan makan, mendirikan tenda atau mendekor tempat, dan penyetingan dekorasi tempat usaha, instalasi listrik dll.

4. Promosi dan evaluasi

Promosi dilakukan selama 1 bulan pertama dan evaluasi penjualan dilakukan sekali seminggu.

5. Tindak lanjut.

Setelah dilakukan evaluasi setiap 1 minggu 1 kali, maka masukan-masukan yang ada dapat ditindak lanjuti, misalnya pemecahan terhadap masalah hujan, masalah kebersihan, kekurangan perlatan masak atau makan dll.

6. Perhitungan keuntungan ( profit and loss taking )

Pembuatan laporan penjualan yang bertujuan untuk menetapkan harga tetap sehingga keuntungan yang diinginkan dapat tercapai.